Pergerakan kamera
Pergerakan kamera atau lebih dikenal sebagai camera movement adalah
sebuah usaha menggerakan kamera atau subjek untuk lebih mengenalkan
ruang atau memberi kesan tiga dimensi sebuah ruangan, di mana penonton
seakan bergerak masuk/keluar atau bergerak ke kanan/ke kiri mengikuti
atau meninggalkan subjek.
Pada dasarnya Camera Movement terbagi dalam beberapa bagian besar yaitu:
- Subjek bergerak ke arah kamera/meninggalkan kamera
- Kamera bergerak ke arah subjek/meninggalkan subjek
- Kamera dan Subjek bergerak/mengikuti subjek
- Zooming atau pergerakan optis. Disebut pergerakan optis karena optik yg bergerak di dalam lensa.
Sebelum menggerakan kamera/subjek sebenarnya ada hal yang paling mendasar bagi cinematographer maupun filmmakernya yaitu:
- Kapan kamera/subjek harus bergerak
- Mengapa kamera/subjek harus bergerak
Hal ini berkaitan erat dengan pengadeganan atau mise en scene, di
mana penonton akan mengikuti atau tidak bisa mengikuti cerita dalam film
tersebut. Artinya karena gerak kamera terlalu cepat atau asal bergerak
maka cerita yang ingin disampaikan atau informasi yang harus diketahui
oleh penonton akan terlewatkan atau penonton tidak memahami/mendapatkan
informasi tersebut.
Tilting (kamera)
Memiringkan adalah sinematografi teknik di mana kamera diam dan berputar di vertikal pesawat (atau memiringkan pesawat). Sebuah rotasi di horisontal pesawat dikenal sebagai panning .
Memiringkan hasil kamera dalam gerakan yang mirip dengan seseorang
menganggukkan kepala mereka "ya" atau pesawat udara melakukan rotasi lapangan .
sumber:http://en.wikipedia.org/wiki/Tilt_(camera)
Dynamic shot
|
|
Ditembak adalah definisi yang paling mendasar dalam pembuatan video. Ditembak adalah unit untuk video yang direkam pada camcorder. Dengan kata lain, video terdiri oleh tembakan yang berbeda. Ditembak memiliki komponen yang berbeda dan jenis. |
Tembakan Komponen
Setiap tembakan memiliki beberapa komponen yang membuatnya berbeda satu sama lain: |
Bingkai: Apa yang Anda lihat di layar LCD camcorder atau view finder menyusun kerangka tembakan Anda merekam.
Jadi, jika Anda menempatkan banyak benda dan mata pelajaran dalam
bingkai menembak Anda dan merekam dari jarak jauh, Anda akan memiliki
kesempatan yang berbeda dibandingkan dengan meletakkan satu atau dua
objek dalam bingkai dan memegang camcorder dekat dengan mereka. Jarak dari subjek / objek menentukan ukuran frame tembakan Anda. Shots disebut dengan nama yang berbeda berdasarkan ukuran frame mereka: |
Umum / Introductory Shot (GS): Subyek (s) berada dalam jarak yang relatif jauh dari camcorder dan lingkungan sekitar dapat dilihat dalam bingkai |
|
Ditembak Umum
|
Medium Shot (MS): Subyek (s) lebih dekat dengan camcorder. Sebagai contoh, jika subjeknya manusia, Anda dapat melihat dari pinggang mereka untuk kepala dalam bingkai Anda. |
|
Sedang Ditembak
|
Close Up (CU): Subyek (s) sangat dekat dengan camcorder dan hampir mengisi seluruh frame. Untuk subyek manusia, Anda dapat melihat dari bahu mereka untuk kepala dalam bingkai dan tidak banyak dari lingkungan. |
|
Merapatkan
|
Durasi: Lamanya waktu yang ditembak tersebut direkam pada camcorder. |
Jenis ditembak
Ditembak Static: menembak Static berarti bahwa Anda tidak bergerak camcorder Anda atau mengubah frame Anda saat Anda mengambil tembakan. |
Dinamis Shot: Jika frame atau camcorder posisi berubah selama tembakan, tembakan yang dinamis. Kebanyakan tembakan dinamis umum adalah: Pan Shot: Sebuah gambar yang diambil oleh memutar camcorder dari kiri ke kanan atau sebaliknya tanpa mengubah posisi camcorder. Berjalan genggam Shot: Sebuah gambar yang diambil saat kamera sedang berjalan sambil memegang camcorder. Zoom Shot: Sebuah gambar yang diambil menggunakan pilihan zoom pada camcorder. Menggunakan zoom-in tembakan, perubahan ukuran frame dari umum (lebar) untuk menutup (tele). Dalam zoom-out tembakan, perubahan ukuran frame dari dekat (tele) ke umum (lebar.) |
|
|
| |
sumber:http://www.homevideomaking.com/Lessons/beginner_lessonpages/shotdefinition.html
Tidak ada komentar:
Posting Komentar